Melawan Komplikasi: Strategi Mitigasi Jangka Panjang untuk Kaki Diabetes

Admin_puskesjakut/ Oktober 6, 2025/ Edukasi, Kesehatan

Diabetes, jika tidak dikelola dengan baik, dapat memicu berbagai kerusakan organ, di mana komplikasi pada kaki, atau yang dikenal sebagai Kaki Diabetes, menjadi salah satu ancaman paling serius yang dapat berujung pada amputasi. Oleh karena itu, bagi setiap penderita, fokus utama penanganan adalah Melawan Komplikasi ini melalui serangkaian strategi mitigasi jangka panjang yang disiplin. Melawan Komplikasi tidak hanya berarti mengobati luka ketika muncul, tetapi menerapkan pendekatan proaktif yang mencakup pemantauan gula darah ketat, pemeriksaan kaki harian, dan perawatan profesional secara rutin. Keberhasilan Melawan Komplikasi pada kaki ini sangat menentukan kualitas hidup dan kemandirian finansial penderita di masa depan.

Strategi pertama dan terpenting adalah pemantauan glikemik mandiri yang ketat. Neuropati diabetik (kerusakan saraf) dan penyakit arteri perifer (penyumbatan pembuluh darah) adalah dua faktor utama yang menyebabkan luka kecil pada kaki berubah menjadi ulkus kronis. Ketika kadar gula darah tidak terkontrol, kerusakan saraf memburuk, membuat penderita tidak merasakan luka atau lecet. Menurut pedoman terbaru dari Perhimpunan Endokrinologi Indonesia (PERKENI), penderita dianjurkan untuk memantau gula darah minimal dua kali sehari, dan mencatatnya dalam jurnal harian yang diperiksa oleh dokter spesialis penyakit dalam setiap bulan sekali pada hari Rabu.

Strategi kedua adalah pemeriksaan dan perawatan kaki harian yang detail, sebuah Strategi Mitigasi yang sering diabaikan. Pasien diwajibkan memeriksa seluruh permukaan kaki, termasuk sela-sela jari, untuk mencari tanda kemerahan, bengkak, atau luka kecil. Kepala Unit Perawatan Luka Khusus Rumah Sakit Sejahtera, dr. Angga Wijaya, Sp.PD., menekankan bahwa tindakan sederhana ini dapat mendeteksi luka pada fase awal yang dapat disembuhkan dalam waktu 1-2 minggu, sebelum luka berkembang menjadi infeksi dalam.

Terakhir, pentingnya alas kaki yang tepat tidak bisa diabaikan. Melawan Komplikasi ini membutuhkan investasi pada sepatu khusus diabetes yang dirancang untuk mengurangi tekanan dan gesekan, serta penggunaan kaos kaki khusus tanpa jahitan. Kemandirian Finansial penderita sangat terkait dengan pencegahan amputasi. Amputasi tidak hanya menurunkan kualitas hidup, tetapi juga meningkatkan biaya pengobatan, kehilangan produktivitas, dan risiko ketergantungan. Dengan menerapkan Strategi Mitigasi jangka panjang ini secara disiplin, penderita diabetes dapat menjaga integritas kaki mereka, mempertahankan kualitas hidup, dan memastikan kemandirian finansial mereka tetap terjaga.

Share this Post