Awas! Olahraga Berlebihan Justru Bisa Picu Serangan Jantung? Ini Faktanya
Olahraga dikenal luas sebagai aktivitas yang menyehatkan jantung dan tubuh secara keseluruhan. Namun, muncul pertanyaan, benarkah olahraga yang dilakukan secara berlebihan justru dapat memicu serangan jantung? Memahami batasan dan porsi olahraga yang tepat sangat penting untuk mendapatkan manfaat maksimal tanpa membahayakan kesehatan jantung.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of the American College of Cardiology pada tanggal 10 Januari 2025, di Amerika Serikat, meskipun olahraga secara umum menurunkan risiko serangan jantung, aktivitas fisik yang sangat intens dan berkepanjangan pada individu yang tidak terbiasa atau memiliki kondisi jantung yang mendasari dapat meningkatkan risiko kejadian kardiovaskular akut, termasuk serangan jantung. Risiko ini terutama terlihat pada saat atau segera setelah sesi olahraga yang berat.
Dr. Tania Putri, seorang dokter spesialis jantung dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Jakarta Barat, pada hari Kamis, 20 Maret 2025, menjelaskan bahwa olahraga yang berlebihan dapat memberikan tekanan yang besar pada jantung. “Saat berolahraga intens, detak jantung dan tekanan darah meningkat secara signifikan. Pada orang dengan plak aterosklerosis di arteri koroner, peningkatan tekanan ini berpotensi menyebabkan plak pecah dan memicu pembentukan bekuan darah yang dapat menyumbat aliran darah ke jantung, sehingga menyebabkan serangan jantung,” ujarnya dalam seminar awam mengenai kesehatan jantung.
Lebih lanjut, Kompol. Agung Wijaya, S.I.K., M.Si., dari Direktorat Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polda Jawa Tengah, saat memberikan sosialisasi mengenai gaya hidup sehat di komunitas olahraga lari di Semarang pada hari Sabtu, 22 Maret 2025, juga menekankan pentingnya olahraga yang terukur dan sesuai dengan kemampuan individu. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak memaksakan diri saat berolahraga. Kenali batasan tubuh dan konsultasikan dengan dokter jika memiliki riwayat penyakit jantung atau merasakan gejala yang tidak biasa saat berolahraga,” katanya.
Penting untuk membedakan antara olahraga intensitas tinggi yang dilakukan oleh atlet terlatih dengan olahraga berlebihan yang dilakukan oleh individu tanpa persiapan atau kondisi fisik yang memadai. Bagi individu yang baru memulai olahraga atau memiliki faktor risiko penyakit jantung, penting untuk memulai dengan intensitas rendah dan meningkatkannya secara bertahap. Melakukan pemanasan dan pendinginan yang tepat juga krusial untuk mempersiapkan dan memulihkan kondisi jantung.
Informasi Penting Terkait Olahraga dan Kesehatan Jantung:
- Manfaat Olahraga Teratur: Meningkatkan kesehatan jantung, mengontrol berat badan, menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat.
- Risiko Olahraga Berlebihan: Peningkatan risiko kejadian kardiovaskular akut, terutama pada individu yang tidak terbiasa atau memiliki kondisi jantung yang mendasari.
- Pentingnya Pemanasan dan Pendinginan: Mempersiapkan dan memulihkan kondisi jantung secara bertahap.
- Kenali Batasan Tubuh: Jangan memaksakan diri saat berolahraga dan beristirahat jika merasa lelah atau merasakan gejala yang tidak biasa seperti nyeri dada atau sesak napas.
- Konsultasi dengan Dokter: Individu dengan riwayat penyakit jantung atau faktor risiko sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai program latihan yang intens.
Kesimpulannya, meskipun olahraga sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung, melakukannya secara berlebihan tanpa persiapan dan tanpa memperhatikan kondisi tubuh justru berpotensi meningkatkan risiko serangan jantung. Lakukan olahraga secara teratur, bertahap, dan sesuai dengan kemampuan tubuh Anda untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.